Bahaya Zina-Ibnu Qoyyim


Zina merupakan perbuatan yang sangat jelek dan tercela. Allah Azza wa jalla berfirman :

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا ۖ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا

Dan janganlah kau mendekati zina; bahwasanya zina itu yaitu suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. [al-Isrâ’/17: 32]

Dalam ayat lain, Allah Azza wa jallaberfirman :

Dan orang-orang yang tidak menyembah ilah yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barangsiapa yang melaksanakan demikian itu, pasti ia menerima (pembalasan) dosa (nya), (yakni) akan dilipatgandakan azab untuknya pada hari simpulan zaman dan ia akan awet dalam azab itu, dalam keadaan terhina, [al-Furqân/ 25:68-69]

Dalam ayat ini, Allah Azza wa jalla menyebutkan perbuatan zina sesudah perbuatan syirik dan sesudah pembunuhan terhadap jiwa yang diharamkan Allah Azza wa jalla. Ini menawarkan betapa perbuatan zina itu sangatlah buruk.

Para ulama menyampaikan : “ini hukuman bagi wanita dan lelaki yang berzina apabila keduanya belum menikah. Sedangkan kalau telah bersuami atau pernah menikah maka keduanya dirajam (dilempari) dengan kerikil sampai mati.

DOWNLOAD EBOOKNYA DI SINI

0 Response to "Bahaya Zina-Ibnu Qoyyim"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel