Koleksi Ebook Metropop

Ketika kita berjalan-jalan di toko buku pada zaman sekarang, mungkin kita akan seringkali menemukan buku-buku yang disebut dengan jenis metropop. Bagi sebagian orang, tentu saja genre ini terkesan abnormal dan serba baru. Karena itu, pada goresan pena kali ini, kami akan membahas perihal genre fiksi metropop.

Sebelum pribadi membahas metropop, pertama-tama kita harus merunut pada jenis novel terkenal terlebih dahulu. Mengapa? Karena secara historis, metropop sejatinya ialah turunan dari novel terkenal itu sendiri.

Novel terkenal sendiri bahu-membahu merupakan turunan dari karya sastra populer. Tapi percayalah, membaca satu persatu dari karya sastra terkenal hingga novel terkenal akan menciptakan anda mengantuk hingga lupa jikalau kini sudah saatnya mengucapkan selamat tidur untuk pacar anda.

Secara singkat, novel terkenal ialah novel yang tujuan pembuatannya benar-benar komersial. Ya, novel terkenal dibentuk biar laris di pasaran dan dibaca oleh banyak orang. Pembaca, pada novel populer, tidak diharuskan berpikir kritis dan menela’ah secara dalam terhadap karya sastra. Pada novel populer, pembaca diajak menikmati novel dengan cara yang paling sederhana.

Nah, pada perkembangannya sendiri, novel terkenal ini lalu turun lagi ke dalam aneka macam genre. Selain metropop, sudah ada kakak-kakaknya yang mendahului, yaitu teenlit dan chicklit. Pada kedua genre turunan novel terkenal itu, pembedanya ialah dari umur sasaran pembacanya. Teenlit menitikberatkan pada pembaca remaja, sedangkan chicklit kepada orang yang lebih dewasa, sekitar 20-30 tahun.

Lalu, akhirnya, kita hingga pada pembahasan yang seharusnya, apa itu genre fiksi metropop?

Metropop sejatinya sangat seolah-olah dengan chicklit, hanya saja, kisahnya sanggup dibilang sedikit lebih universal. Pada metropop, kata kunci yang kita gunakan ialah drama masyarakat kota.

Yap, pada genre metropop, dongeng yang diangkat biasanya melibatkan tokoh yang hidup di perkotaan (metropolitan) dan seringnya bersifat mewah dengan bahasa yang sederhana. Pada dasarnya, metropop mempunyai tema dan ilham dongeng yang bebas. Tapi, dalam banyak novel bergenre metropop kita akan sering menemui kisah cinta.

Wajar, ketika latar belakang perkotaan yang mewah menjadi kata kuncinya, drama paling menarik yang terlintas ialah cinta. Walaupun, tentu saja ada karya sastra metropop yang tidak menyebabkan cinta sebagai premis utamanya.

Konon, istilah metropop sendiri dipopulerkan oleh penerbit GPU (Gramedia Pustaka Utama) yang dalam karya penerbitannya sering memperlihatkan goresan pena Metropop secara gamblang. Selain itu, GPU juga pernah menciptakan sayembara bertema metropop.

Ada banyak karya metropop yang sudah hadir di Indonesia. Beberapa pengarang yang terkenal alasannya ialah spesialisasinya di genre ini ialah Ika Natassa, Ilana Tan, Albertiene Endah, dan bahkan Hilman Wijaya dengan Lupus-nya pun disebut-sebut juga merupakan pengarang bergenre metropop. Meskipun, tentu saja, pada ketika Lupus muncul, belum ada orang yang menyebut genre metropop.

Itulah tadi gosip perihal genre fiksi metropop yang sanggup kami sampaikan. Semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan, silahkan olok-olokan saja di kolom komentar. Terima kasih.

YUK DOWNLOAD KOLEKSI NOVEL METROPOP DI BAWAH INI

THE DEVIL IN THE BLACK JEANS

SOME KIND OF WONDERFUL

RESIGN

MISS PESIMIS